Pelaksanaan ujian terbuka promosi doktor Anang Walian, S.Sos.I., MA.Hum Program Studi Pendidikan Agama Islam dilaksanakan pada hari Rabu, 25 Juni 2025 di Ruang Seminar Pascasarjana UIN Raden Fatah Palembang. Anang berhasil mempertahankan disertasi berjudul “Konstruksi Pembelajaran Qiroatul Kutub Pondok Pesantren di Sumatera Selatan” dan mendaptkan gelar doktor ke-277 pada Pascasarjana UIN Raden Fatah Palembang dengan tim penguji sebagai berikut:
Ketua : Prof. Dr. Hamidah, M.Ag Sekretaris : Prof. Dr. Holijah, S.H., M.H Promotor : Prof. Dr. Abdurrahmansyah, M.Ag Co-Promotor : Dr. Kusnadi, M.A Penguji : Dr. Mukmin, Lc., M.Pd.I Penguji : Dr. Achmad Syarifudin, S.Ag., M.A penguji : Dr. Izzah Zen Syukri, M.Pd Penguji : Prof. Dr. Zuhdiyah, M.Ag
Pascasarjana UIN RF – Pascasarjana UIN Raden Fatah Palembang menggelar Kajian Rutin (Kajian Reboan) pada Rabu, 25 Juni 2025 di Ruang Rapat Direktur secara daring. Kajian kali ini bertema “Al-Ghazali Tentang Ihya Ulumuddin dan Pengaruhnya Terhadap Ulama-ulama Melayu” dengan moderator Ustd. Kms. Andi Syarifuddin, S.Ag., M.Ag dan pemantik materi Prof. Dr. Duski Ibrahim, M.Ag.
Dalam kajian ini Prof. Dr. Duski Ibrahim, M.Ag. menjelaskan bahwa Al-Ghazali merupakan seorang sarjana Muslim polymath yang memilih pola hidup sufi, setelah melakukan perjalanan intelektual dan spiritual, seperti dikemukakannya sendiri dalam kitab al-Munqidz min adh-Dhalal. Ia menulis kitab Ihya` ‘Ulumiddin, dilatarbelakangi dengan keprihatinannya terhadap kondisi sosial dan ilmu-ilmu agama untuk kepentingan dunia, sehingga nilai-nilai dan ilmu-ilmu agama sudah direduksi menjadi sangat kerdil dan dimanfaatkan hanya untuk mendapatkan kedudukan dan harta. Sedangkan ilmu jalan ke akhirat yang ditempuh ulama-ulama as-salaf ash-shalih, sudah terabaikan.
Lebih lanjut lagi, “Pengaruh pemikiran-pemikiran Imam Al-Ghazali, ditemukan dalam berbagai lapisan masyarakat Melayu yang dalam konteks diskusi ini, terutama ulama-ulama Melayu dan berbagai bidang ilmu dalam berbagai bentuknya seperti pada pemikiran dan prilaku para ahli tasawuf di Indonesia lalu dalam bentuk karya-karya tulis, pengaruh Al-Ghazali terlihat dalam berbagai kitab karya-karya ulama Melayu di berbagai wilayah seperti Dawud Fathani dengan kitabnya Minhaj al-‘Abidin dalam bahasa Arab Melayu, di Kalimantan ada Muhammad Nafis ibn Idris al-Banjari telah menulis kitab ad-Dur an-Nafis, dalam bahasa Arab Melayu” Ujarnya.
Pelaksanaan ujian terbuka atas nama Hayatudin, M.Pd.I Program Studi Pendidikan Agama Islam dilaksankan pada hari Selasa, 24 Juni 2025, di Ruang Seminar Pascasarjana UIN Raden Fatah Palembang. Hayatudin berhasil mempertahankan disertasi berjudul “Konstruksi Sistem Pendidikan Karakter Menurut Hamka” dan meraih gelar doktor ke-276 pada Pascasarjana UIN Raden Fatah Palembang dengan tim penguji sebagai berikut:
Ketua : Prof. Dr. Holijah, S.H., M.H Sekretaris : Prof. Dr. Indah Wigati, M.Pd.I Promotor : Prof. dr. munir, M.Ag Co-Promotor : Dr. Abdul HAdi, M.Ag Penguji : Prof. Dr. Abdurrahmansyah, M.Ag Penguji : Dr. Mardiah Astuti, M.Pd.I penguji : Prof. Dr. Ahmad Zainuri, M.Pd.I Penguji : Dr. Muhammad Fauzi, M.Ag